Keajaibanalam – Berbicara mengenai jajanan dari pasar tradisional khas Indonesia tentunya memang tidak akan pernah habis dilekang oleh waktu. Selain menyuguhkan cita rasa yang khas, jajanan Indonesia memang merupakan cemilan yang paling pas untuk dijajaki. Bila Anda berkunjung kepasar tradisional tentunya kamu akan menjumpai makanan Tradisional Indonesia.
Nah buat kalian yang suka ngemil, pasti lidahnya serasa dimanjakan setiap hari bila terus mencicipi jajanan Indonesia yang berbeda setiap saat. Dari berbagai macam jajanan pasar tradisional khas Indonesia, tentunya kamu akan menemukan onde-onde, lumpia, weci, tahu isi, menjes, pisang goreng, apem, cenil, risoles, cucur, dadar gulung, dan masih banyak lainnya, bukan hanya itu saja, jajanan pasar tradisional yang tidak kalah popuker yaitu klepon.
Klepon sendiri merupakan salah satu dari banyaknya ribu macam jajanan pasar tradisional yang ada di Indonesia yang mana siap dalam memanjakan lidah Anda dengan rasanya yang manis dan juga legit. Makanan ini pun terbuat dari tepung beras ketan yang telah diberi pewarna hijau atau putih, kemudian diisi dengan menggunakan gula merah lalu dibentuk menjadi bola-bola kecil yang direbus dalam air mendidih. Terakhir kemudian nantinya dibaluri dengan parutan kelapa. Klepon bukan hanya dapat ditemui di Indonesia saja, bahkan dapat dijumpai di Malaysia, Brunei, dan Singapura juga ada makanan seperti ini.
Nah perlu kamu ketahui penamaan dari klepon sendiri hanya dapat kamu dengar di daerah Jawa. Pada bagian daerah Sumatra dan Malaysia, klepon lebih dikenal dengan namanya Onde-onde. Padahal bila di Jawa, onde-onde malah merupakan jajanan yang terbuat dari tepung beras dan juga berisi adonan kacang hijau yang dibaluri oleh biji wijen yang kemudian digoreng. Karena adanya perbedaan penamaan itulah terkadang sering kali terjadi kesalahpahaman serta kerancuan sewaktu penyebutan dan pengartiannya.
Harga klepon sendiri tergolong murah, maka tidak jarang bila banyak orang yang memilih membeli daripada membuatnya. Namun kendati demikian tidak akan salahnya apabila anda mencoba untuk membuat klepon sendiri di rumah.
Bahan :
– Tepung beras ketan 250 g
– Tepung beras 50 g
– Air mineral 1350 ml
– Daun pandan secukupnya
– Garam 1 sdt
– Kelapa ½ buah, parut kemudian kukus
– Gula merah secukupnya, sisir halus
– Gula pasir 3 sdm
Cara Pembuatan :
– Siapkan wadah bersih untuk menguleni adonan.
– Daun pandan yang sudah dibersihkan kemudian diblender dengan takaran 200 ml untuk dijadikan pewarna alami lalu kemudian sisihkan.
– Masukkan tepung beras ketan, tepung beras, dan juga garam. Aduk hingga semuanya tercampur sempurna.
– Tuangkan sedikit demi sedikit air pewarna, tuang sambil terus diaduk.
– Kemudian setelah itu tuang sedikit demi sedikit air mineral 150 ml, tuang sambil terus diaduk merata. Apabila adonan dirasa sudah cukup kental maka tidak perlu lagi ditambahi air. Aduk hingga adonan mencapai kekentalan yang dianggap pas. setelah itu kamu sudah bisa membentuk dan diisi dengan menggunakan gula merah.
– Ambilah sedikit adonan, pipihkan, dan kemudian berikan sedikit gula merah yang sudah disisir sebelumnya. Tentunya kamu tidak perlu harus sampai mengisinya terlalu padat karena untuk menghindari agar tidak meluber keluar.
– Setelah itu, kamu dapat menbuat bentuk adonan menjadi bola-bola. Lakukan pengulangan poin 6 dan 7 hingga adonan semuanya habis.
– Cara selanjutnya yaitu dengan merebus 1 L air, tunggu hingga mendidih. Setelah itu Silahkaan masukkan klepon yang sudah dibentuk. Tunggu beberapa saat hingga klepon mengapung.
– Sambil menunggu klepon matang, kamu dapat terlebih dahulu mempersiapkan parutan kelapa. Campurlah parutan kelapa dengan menggunakan gula pasir dan juga garam secukupnya. Lalu setelahnya sisihkan.
– Setelah itu, angkat dan juga tiriskan klepon yang sudah mengapung. setelah agak dingin gulingkan atau taburi klepon dengan menggunakan parutan kelapa. Klepon siap disajikan. Lebih enak dimakan selagi masih hangat.