Keajaibanalam.Com,FLORIDA– Peneliti dari Florida Atlantic University dan Harvard Medical School melakukan penelitian dengan memantau 785 orang selama 5.164 malam. Hasil penelitian menunjukkan, kafein tidak akan mempengaruhi kualitas tidur.
Para peneliti kemudian membandingkan konsumsi mereka dengan hasil yang mencatat sensor memonitor peserta tidur durasi, efisiensi tidur, dan seberapa cepat mereka bangun setelah tertidur. Studi ini menemukan bahwa nikotin dan alkohol mengambil 42 menit Jumlah durasi tidur bagi orang-orang dengan insomnia, sementara kafein tidak mengganggu kualitas tidur.
Penelitian ini merupakan salah satu pemeriksaan memanjang terbesar dari asosiasi alkohol, kafein dan nikotin di malam hari dengan hasil diukur secara obyektif tidur, “kata salah satu peneliti.
Berbicara sebelumnya kepada The Independent, Rabu (04/10), pakar tidur Dr Neil Stanley mendukung temuan penelitian ini. Dia mengklaim, minum kopi sebelum tidur akan membuat Anda tetap terjaga di malam hari adalah mitos.
Beberapa orang sangat sensitif terhadap efek kafein, sehingga menghindari minuman yang mengandung kafein terlalu dekat dengan waktu tidur minum, tetapi tidak ada aturan baku tentang hal ini, hanya mendengarkan tubuh Anda.
Bagi sebagian orang efek yang disebabkan oleh kafein jauh lebih kecil dan mungkin tidak berpengaruh sama sekali. Jika Anda minum dua cangkir kopi hitam yang kuat setiap malam selama 40 tahun terakhir dan hanya mengalami kesulitan tidur, maka itu hampir pasti penyebabnya bukan kopi.
Awal tahun ini, sebuah studi terpisah menunjukkan bahwa meminum setidaknya dua cangkir kopi sehari dapat meningkatkan harapan hidup dua tahun. Penelitian yang dipublikasikan dalam European Journal of Epidemiology, menemukan bahwa minum 2-4 cangkir sehari dapat mengurangi risiko kematian akibat penyakit tertentu.