Keajaibanalam.com – Jungkook baru saja berulang tahun ke-24 (menurut perhitungan Korea) pada 1 September kemarin. Klub penggemar asal Tiongkok merayakan ultah maknae grup BTS (Bangtan Boys) tersebut secara meriah di Haeundae, Busan.
Berdasarkan informasi pejabat Haeundae di Busan, Fans yang berasal dari Tiongkok mengadakan acara kembang api besar-besaran di tepi pantai Haeundae sekitar kurang lebih 10 menit. Busan merupakan kota kelahiran dan kampung halaman Jungkook.
Diketahui bahwa kepala distrik tersebut telah memberikan izin kepada klub penggemar Tiongkok mengingat kembang api dan disiarkan secara online untuk para penggemar yang berada di luar negeri. Namun tidak ada pertemuan secara offline dan tidak akan ada penggemar asal Tiongkok yang memasuki negara tersebut. Video kembang api kemudian diposting di YouTube dan beberapa platform sosmed lainnya.
Sayangnya hal tersebut memicu kemarahan oleh netizen Korea. Mereka langsung membanjiri halaman artikel Busan Ilbo melalui Naver dengan komentar negatif.
“Aku sudah lama tinggal di Haeundae dan berpikir konyol bahwa mereka memberikan izin seperti ini untuk ultah seorang Idol.”
“Semua orang sibuk berjuang hidup untuk melawan virus saat ini dan kalian mengadakan pesta kembang api untuk merayakan ultah idol? Apakah kalian waras? Kepala Haeundae mungkin secara tidak sadar memberikan izin dengan pikiran yang waras. Meskipun seharusnya mereka melakukan streaming di YouTube, sudah jelas pasti orang-orang akan mulai berkumpul untuk menontonnya di pantai. Jika ada yang kasus yang dikonfirmasi dari hal ini, kesalahan itu tentunya karena Anda.”
“Aku bukan anti fans, aku hanya seseorang yang tinggal di Busan yang mencari tahu kebisingan apa yang terjadi. Aku terbangun karena suara nya seperti guntur. Ini jelas bukan pertunjukan kecil karena aku bisa mendengarnya dengan jelas dari lingkungkanku. Bagaimana kota bahkan mengizinkan sesuatu seperti ini pada skala besar saat krisis?”
“Aku mendengar suara itu dan mulai mencari apakah topan telah mendarat atau guntur tetapi semua itu hanya pertunjukan kembang api di hari ultah Idol? Aku tidak habis pikir.”
“Sebagai masyarakat yang tinggal di Haeundae, ini bukan hanya konyol tapi juga membuat situasi memanas. Aku tiba-tiba mendengar suara keras dari luar jadi aku melihat keluar untuk melihat kembang api? Haeundae telah mengalami masa-masa sulit akibat semua banjir dan harus menutup banyak fasilitas, dan ada lebih banyak kasus yang dikonfirmasi hari ini juga. Apakah kalian benar-benar berharap warga sipil Haeundae akan merayakan ultah idol dengan kembang api pada situasi seperti ini? Terutama ketika orang-orang di seluruh dunia sudah menyadari pengaruh Haeundae terhadap kasus yang meningkat? Kalian bahkan benar-benar memberikan izin kepada Tiongkok untuk mengadakan kembang api di pantai kami? Di negara mana kota ini bekerja jika bukan karena kita?”
“Menurut kalian apa yang kalian lakukan? Jika ini digelar oleh fans Tiongkok, kenapa mereka tidak bisa melakukannya di negara mereka sendiri? Cobalah berpikir dengan kepala waras kalian! Dan siapa yang memberi mereka izin ini?”
“Di tengah pandemi melakukan hal ini sangatlah menyedihkan. Apakah benar-benar perlu mengizinkan acara seperti ini? Kedua pihak bertindak konyol, satu sisi membenarkannya dan sisi lainnya melakukannya.”
Selain itu, BTS sukses merajai chart Billboard Hot 100 dengan single “Dyanmite” sebagai penyanyi Korea pertama. Ini menjadi hadiah ulang tahun paling istimewa bagi Jungkook.